5 tips merawat anjing

5 tips merawat anjing

Memiliki hewan peliharaan seperti anjing merupakan salah satu  kegiatan yang dapat Anda lakukan untuk mencegah stres, namun jika Anda memutuskan untuk mengadopsi anjing, Anda harus terlebih dahulu mengetahui cara merawatnya agar ia selalu sehat. Hewan Favoritnya Anjing yang sangat lucu, terlatih, dan penurut. Anjing datang dalam banyak ras, misalnya ada yang cocok untuk dipelihara, ada juga yang pintar untuk dilatih sebagai anjing penjaga. Menjaga anjing  tetap sehat itu mudah dan sulit. Pemilik perlu memperhatikan kebutuhan hewan peliharaannya. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menunjukkan tanggung jawab  sebagai pemilik anjing, seperti vaksinasi dan memperhatikan asupan makanan.Sebagai pemilik, Anda harus selalu bertanggung jawab atas segala hal yang menyangkut anjing  dan keluarga tercinta. 

Memberikan Vaksin

Pada usia tiga bulan, antibodi pelindung yang secara alami melewati susu dari induknya akan habis dan anak anjing Anda perlu divaksinasi untuk  melindungi mereka dari penyakit menular seperti leptospirosis, distemper dan parvovirus, serta vaksinasi rabies. Dokter hewan Anda juga dapat merekomendasikan vaksinasi untuk  penyakit lain.Vaksinasi rutin melindungi anjing  dan meningkatkan kekebalan mereka.

Kunjungi Dokter Secara Rutin

Anjing membutuhkan kunjungan rutin ke dokter hewan untuk memastikan kesehatannya. Pemeriksaan kesehatan tahunan atau bulanan memberi kesempatan kepada dokter hewan Anda  untuk mengobati penyakit atau masalah kesehatan apa pun lebih awal sebelum  menyebabkan masalah yang lebih besar. Dokter hewan akan menanyakan tentang perilaku, pemberian makan, dan kebiasaan fisik. Periksakan anjing Anda ke klinik hewan yang memiliki fasilitas yang sesuai dan dokter yang berlisensi.

Ajak Bermain

Anjing adalah salah satu  hewan yang paling setia, mereka suka menghabiskan waktu  bersama pemiliknya, Anda harus menyadarinya, agar anjing  tumbuh dengan baik dan selalu aktif, luangkan waktu untuk bermain dengan mereka  atau setidaknya membelai mereka dan memberi kasih sayang dan memberikan Mainan yang disukai anjing, seperti bola, dan biarkan mereka berlarian untuk menghindari stres. 

Memperhatikan Asupan Makanan

Awasi asupan makanan anjing Anda, jangan  makan berlebihan, dan berbagai lemak di dalamnya akan membuat anjing Anda kegemukan. atau juga ada berbagai makanan yang mungkin beracun atau berbahaya bagi anjing Anda, seperti bawang, kopi, kismis. makanan berjamur. , dan kacang-kacangan.

Menjaga Kebersihan Anjing

Tentu Anda  ingin memiliki anjing yang sehat dan menggemaskan, jadi jangan lupa untuk menjaga kebersihannya. Anjing yang senang bermain di luar perlu dijaga kebersihannya untuk menghindari keberadaan kuman dan bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Mandikan anjing Anda dua kali  sebulan untuk memastikan anjing bebas dari kuman dan kotoran.Untuk menjaga kebersihan tubuh dan bulu anjing, Anda dapat menggunakan sampo yang diformulasikan khusus untuk perawatan anjing.

Nah itu dia cara dan tips untuk menjaga dan memelihara peliharaan anjing kesayanga kalian, semoga tips yang kami berikan membantu dan memudahkan kalian untuk selalu merawat peliiharaan kesayangan kalian, karena peliharaan yang kita saying juuga merupakan makhluk hidup yang ingin menikmati kehidupan didunia ini, jadi jangan sampai peliharaan kalian sakit atau terluka ya, karena dibalik sisi lucu dan imutnya pasti dia juga memiliki hati yang baik dan selalu ingin menemani tuannya, apalagi seekor anjing yang terkenal dengan kesetiaannya kepada tuannya pastinya kalian ga kan merasakan kesepian nih guys!

5 Tips Merawat Anak Kucing Tanpa Induk

5 Tips Merawat Anak Kucing Tanpa Induk

Biasanya, kucing yang baru lahir akan sangat bergantung pada induknya. Memelihara hewan di rumah bukan Cuma butuh kasih sayang namun kita juga harus tahu kondisi hewan itu supaya tetap sehat. Seperti memelihara anak kucing yang terpisah dari induknya.

Ada beberapa hal yang bisa kalian lakukan dan ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan kalau ingin memelihara kucing yang terpisah dari induknya.

1.Lakukan Grooming Rutin

Anak kucing yang punya induk biasanya akan bersih karena di jilati oleh induknya. Tetapi, karena tak punya induk, maka kalian harus berperan sebagai ibu mereka. Salah satu caranya adalah dengan melakukan grooming dengan memakai sisir, kain, dan lap.

Hindarilah untuk memandikan kucing saat mereka masih bayi. Karena hal ini akan berdampak sangat buruk untuk kesehatan mereka.

2.Siapkan Tempat Nyaman dan Jangan Dibiarkan Sendiri

Kalau kalian mau membawa anak kucing yang lahir tanpa induk, maka kalian harus siap merawat mereka. Salah satunya adalah dengan memberikan mereka kenyamanan dan keamanan. Contohnya dengan memberikan tempat tidur yang nyaman serta memberikan lampu sebagai penghangat.

 Induk kucing biasanya akan melahirkan beberapa ekor anak kucing yang lucu. Namun sayang, tak semua orang dapat memeliharanya sekaligus. Tetapi, kalau kalian memutuskan untuk memelihara semuanya, pastikan dulu mereka berada di satu tempat.

Tujuannya adalah supaya mereka bisa tetap merasa nyaman dan hangat walaupun tanpa kehadiran induknya.

3.Bantu Anak Kucing Bersendawa dan Buang Air Besar

Sama seperti bayi, anak hewan juga bisa merasa kembung kalau ada gas yang menumpuk sesudah di berikan susu. Cobalah untuk menepuk punggung mereka beberapa kali secara perlahan agar gas di dalam tubuh mereka bisa keluar dengan maksimal.

Selain itu, kalian harus membantu mereka juga saat mereka buang air besar. Agar, mereka bisa tumbuh dengan lebih sehat. Untuk membantu mereka, kalian bisa lakukan pijatan di perut lalu membersihkannya dengan tisu kering dan basah. Kalian bisa juga memakai toilet khusus kucing atau litter box.

Saat anak kucing belajar berjalan, cobalah untuk perkenalkan tempat buang air atau litter box pada mereka supaya mereka terbiasa menggunakannya. Kalian cukup letakkan litter box di area terdekat maka insting mereka akan belajar sesuai tingkat kemampuannya.

4.Berikan Vaksin

Memberikan vaksin kepada anak kucing bisa mencegah risiko penyakit atau virus yang bisa menyerang kapanpun. Biasanya, kalian bisa memberikan mereka vaksin saat sudah berumur 6 – 8 minggu sampai usia mereka sekitar 16 minggu.

Lalu, dalam jarak waktu setahun mereka harus mendapatkan vaksin penguat. Vaksinasi sendiri biasanya di lakukan beberapa kali dengan jarak waktu 3 – 4 minggu. Sebelum memberikan vaksin, pastikan kalian memeriksakan fisiknya lebih dulu dan lakukan tes infeksi virus.

5.Berikan Susu Yang Tepat

Umumnya, anak kucing pasti akan butuh susu dari induknya. Tapi, kalau kalian memelihara anak kucing tanpa induk, maka kalian bisa pakai susu pengganti yang pas. Kalian bisa berikan mereka susu dengan formula khusus yang biasanya dapat di peroleh di toko hewan yang terpercaya.

Hindarilah memberikan susu sapi atau cairan yang punya kandungan gula karena jenis kalsium yang mengandung laktosa tak cocok untuk anak kucing. Kalian juga harus hati – hati dalam memberikan aspan karena dapat berdampak pada kesehatan mereka.

Itulah beberapa tips dan cara merawat anak kucing tanpa induk. Semoga bermanfaat.

5 Tips Merawat Tanaman Lidah Buaya

5 Tips Merawat Tanaman Lidah Buaya

Tanaman lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang kaya akan manfaatnya, biasanya digunakan untuk merawat kesehatan rambut dan kulit.

Tak hanya memiliki segudang manfaat, nyatanya tanaman yang satu ini juga mempunyai bentuk unik, berwarna hijau, bergerigi kecil, bahkan tidak berbatang.

Nah, berikut ini adalah tips bagi kalian yang masih baru merawat tanaman lidah buaya karena manfaat dan keunikannya.

1. Pemilihan Tipe Tanah

Tanah mempunyai peran penting sebagai tempat bertumbuh dan berkembangnya akar dari tanaman, salah satunya lidah buaya.

Untuk tanaman lidah buaya, tipe tanah yang tepat untuk digunakan adalah tanah yang kering, karena mempunyai daya serap air yang tinggi.

Hal ini dilakukan bertujuan untuk membuat tanaman lidah buaya dapat tumbuh subur dan tidak mudah layu atau busuk.

Alternatif lainnya yang bisa Anda coba adalah dengan mencampuri tanah pasir dengan perlit dan batu apung sebagai medium tanahnya. Dengan begini, akar pun bisa tumbuh kuat dan terjaga kelembapannya.

2. Perhatikan Media Tanam yang Digunakan

Saat menanam tanaman lidah buaya, Anda sebaiknya menyiapkan beberapa pot berukuran besar sebagai media tanamnya.

Karena, pasalnya tanaman ini akan banyak menghasilkan tunas-tunas baru, sehingga membutuhkan ruang yang lebih besar untuk terus tumbuh.

Anda bisa menggunakan pot yang terbuat dari tanah liat agar ramah lingkungan dan pastikan juga pot yang Anda beli mempunyai lubang drainase agar sirkulasi air bisa berjalan lancar dan tidak menggenang di dalam pot.

Anda juga bisa menggunakan tanah yang dicampur dengan pasir sebagai wadah bagi tanaman ini jika tidak mempunyai pot.

3. Siram Air Secukupnya

Hal umum yang satu ini tentunya sudah diketahui kita semua, yang dimana saat sesudah menempatkan tanaman lidah buaya, ada baiknya untuk menunggu waktu seminggu lebih dulu untuk menyiramnya.

Hal ini bertujuan agar tanaman lidah buaya bisa mengeluarkan akar baru dan mengurangi terjadinya pembusukan.

Lidah buaya juga merupakan tanaman yang tebal dan berair, sehingga mempunyai daun berdaging yang berfungsi untuk menyimpan air.

Dengan begini, Anda tidak perlu terlalu sering menyiramnya, hanya cukup 2-3 minggu sekali.

4. Pemberian Pupuk Perlu Diperhatikan

Tanaman juga membutuhkan pupuk sebagai sumber nutrisinya agar dapat tumbuh dengan subur dan sehat.

Anda bisa memberikan pupuk NPK yang didalamnya memiliki kandungan nitrogen, kalium, dan fosfor, atau pupuk organik secukupnya.

Pupuk organik yang diberikan secara berlebih dapat menyebabkan tanaman lidah buaya lebih cepat mengalami pembusukan atau layu.

Untuk memberikan pupuk pada tanaman lidah buaya ini, hanya perlu dilakukan sekitar 2 minggu sekali dengan takaran kurang lebih 2 gram untuk setiap potnya.

5. Pencahayaan yang Optimal

Sama seperti tumbuhan pada umumnya, yang dimana setiap tanaman membutuhkan sinar matahari untuk berfotosintesis, tak lain lidah buaya juga membutuhkan cahaya matahari sebagai penghasil zat makanan baginya.

Walaupun membutuhkan sinar matahari, Anda sebaiknya meletakkan tanaman lidah buaya ini di tempat yang tidak terkena cahaya matahari secara langsung.

Pasalnya, lidah buaya yang terkena paparan sinar matahari secara langsung akan berbintik cokelat dan bersisik.

Anda bisa membiasakan diri untuk membuat waktu yang tepat agar tanaman lidah buaya mendapatkan cahaya matahari yang optimal, seperti pagi hari atau sore hari.

Nah, itulah 5 tips merawat tanaman lidah buaya terutama bagi pemula. Apakah kalian mulai tertarik dengan menanam lidah buaya? Silahkan dicoba!

5 Tips Memelihara Monyet Ekor Panjang

5 Tips Memelihara Monyet Ekor Panjang

Memelihara seekor monyet ekor panjang merupakan salah satu hal yang seru serta termasuk sebagai hobi yang unik. Monyet ini merupakan hewan yang juga di lindungi. Itulah kenapa kita tak boleh asal – asalan dalam memeliharanya.

Kalian butuh ijin dulu dari dinas hewan setempat serta pengawasan dari dokter hewan. Kalau kalian sudah memiliki semua itu, maka kalian bisa memeliharanya. Namun, memelihara mereka pun tak bisa di lakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan. Apa saja? yuk simak.

1.Sediakan Air Bersih Setiap Hari

Monyet ekor panjang harus selalu mendapatkan air bersih yang di sediakan di dalam botol. Kalian bisa pakai dot. Beberapa monyet ekor panjang mungkin lebih suka minum dari piring, tapi ada juga yang suka keduanya. Pastikan mereka bisa medndapatkan asupan air putih yang cukup.

2.Bangun / Beli Kandang

Monyet ekor panjang kalian mungkin akan menghabiskan banyak waktu di kandangnya. Namun ia juga pasti butuh tempat untuk bermain di malam hari apalagi kalau kalian memang tak bisa bermain bersama dengan mereka.

Kandang monyet ekor panjang juga gak harus besar. Namun semakin besar semakin baik. Monyet ekor panjang sendiri butuh ruangan yang besar untuk bisa bermain dan berlari. Apalagi kalau mereka sudah berada di kancang selama 1 – 2 jam. Kalau kandang mereka terlalu kecil, mereka bisa jadi agresif dan nakal.

3.Jaga Mereka tetap Bersih

Monyet ekor panjang sebenarnya bisa membersihkan diri mereka sendiri. Namun, mereka pasti akan mengotori tempat manapun. Jadi cukup sulit untuk melatih seekor monyet ekor panjang karena mereka memang suka semaunya sendiri.

Beberapa pemilik bahkan memakaikan popok pada anak monyet ekor panjang. Tetapi hal ini tak mungkin bisa di lakukan pada monyet ekor panjang dewasa. Itulah kenapa, kalian harus bersihkan diri mereka untuk menjaga kebersihan kandang serta rumah.

4.Berikan Biskuit, Buah, Sayuran, Cemilan, dan Makanan yang Bervariasi

Biscuit khusus monyet ekor panjang harus selalu kalian berikan tiap hari. Biscuit ini punya kombinasi mineral dan vitamin yang monyet ekor panjang butuhkan. Sebagai tambahan saat menyajikan biscuit, kalian bisa juga berikan mereka buah – buahan dan sayuran segar atau kukus.

Kalian juga harus memberikan belalang, cacing, ayam rebus tanpa bumbu, telur rebus, nasi, yogurt, kacang – kacangan, hingga gandum. Jangan pernah berikan mereka junk food, es krim, makanan kecil, makanan manis, makanan yang di panggang, sampai dengan daging mentah.

Jangan lupa berikan juga mereka suplemen atau vitamin tambahan sesuai dengan anjuran dari dokter hewan. Mereka yang di pelihara di dalam ruangan akan butuh banyak vtamin D karena kekurangan cahaya matahari.

5.Lindungi Rumah dan Berikan Mainan

Jangan biarkan monyet ekor panjang punya akses untuk bermain dengan kabel. Jauhkanlah semua benda elektronik. Monyet ekor panjang juga bisa merobek tirai atau memecahkan lampu dan furniture di rumah kalian. Jauhkanlah benda – benda yang tak mau di rusak oleh monyet ekor panjang dari jangkauan mereka.

Monyet ekor panjang butuh banyak mainan supaya mereka bisa merasa senang. Pada kehidupan liar, mereka suka memanjat pohon dan mencari makanan. Berikanlah mereka mainan serupa di kandangnya dan di sekotar rumah dengan menyediakan barang – barang yang bisa mereka mainkan.

Itulah beberapa tips memelihara monyet ekor panjang. Semoga bermanfaat.

Daftar 5 Tumbuhan Paling Langka di Indonesia

Daftar 5 Tumbuhan Paling Langka di Indonesia

Indonesia adalah salah satu negara yang kaya akan flora dan faunanya. Hutan tropis yang ada di Indonesia sendiri pun bisa seluas 130,61 juta hektar.

Hutan-hutan tropis inilah yang menjadi habitat dari sebagian besar populasi spesies dari 17% spesies flora dan fauna di dunia yang ada di Indonesia.

Tumbuhan-tumbuhan langka tersebut pun hidup di berbagai belahan hutan tropis di Indonesia dan memiliki jenis yang berbeda-beda, antara lain :

1. Bunga Bangkai Rafflesia

Siapa sih yang tidak kenal dengan tumbuhan sangat langka di Indonesia yang satu ini? bunga bangkai dengan nama latin Amorphopallus Titanium yang berbentuk bunga raksasa unik.

Bunga ini bisa dikatakan unik karena dapat mengeluarkan bau busuk seperti layaknya bangkai. Yang membuatnya lebih menarik adalah bunga ini tidak bisa dipetik karena postur tubuhnya yang besar dan merupakan salah satu bunga tertinggi di dunia.

Tercatat bahwa ada sekitar 170 spesies bunga bangkai di dunia dan bunga ini juga menjadi tumbuhan khas dataran rendah yang tumbuh di daerah beriklim tropis dan subtropis.

2. Bunga Cendana

Bunga Cendana adalah jenis tumbuhan bunga lainnya yang langka di Indonesia. Bunga Cendana dengan nama latinnya adalah Santalun Album ini merupakan salah satu pohon dengan memiliki banyak manfaat.

Pohon cendana yang menghasilkan kayu tergolong dalam kelompok kayu mewah dan mempunyai keunikan yang luar biasa.

Bahkan, kayu-kayunya bisa dimanfaatkan untuk pembuatan seperti parfum, rempah-rempah, aromaterapi, sangkur keris, serta dupa.

Ada yang sempat berpendapat bahwa bunga yang satu ini bisa bertahan hingga ratusan tahun lamanya.

3. Edelweiss Jawa

Nah, bagi kalian yang sempat pernah mendaki gunung Bromo atau pegunungan-pegunungan lainnya, mungkin sempat menemukan tumbuhan langka yang satu ini.

Tumbuhan langka yang mudah dijumpai di daerah pegunungan ini merupakan tumbuhan langka yang dikenal dengan nama bunga senduro atau eldeweiss jawa.

Seperti yang dikatakan sebelumnya, bunga yang satu ini memiliki habitat di sekitar pegunungan. Namun, bukan berarti bunga ini ada di setiap pegunungan, melainkan hanya berada di wilayah Pulau Jawa yang biasanya tumbuh berkembang setelah erupsi.

Populasi bunga ini pun semakin lama semakin sedikit karena akibat dari banyak lahan yang dialihfungsikan.

Tumbuhan ini sekarang hanya tersisa di wilayah Gunung Papandayan, Gunung Gede, Gunung Rinjani, dan Gunung Pangrango saja.

4. Pohon Damar

Damar

Beralih ke salah satu jenis pohon dan tumbuhan langka di Indonesia, pohon Damar ini memiliki nama latin Agathis Dammara.

Pohon yang banyak ditemukan di daerah Papua ini memiliki tinggi batang sekitar sampai 60 meter.

Biasanya, tumbuhan langka yang satu ini dimanfaatkan untuk pembuatan kopal yaitu salah satu bahan dasar untuk pelapis kertas pernis atau lak.

Namun, habitat dari pohon damar ini sudah jarang ditemukan dan hampir punah.

5. Anggrek Hitam

Tumbuhan langka di Indonesia dengan nama ilmiah Coelogyne Pandurat ini berbeda dengan jenis bunga anggrek pada umumnya. Bunga yang satu ini mempunyai ciri khas warna hitam pada bagian lidah bunga.

Bunga ini biasa disebut Black Orchid di luar negeri, namun di Kalimantan Timur disebut Kersik Luai, sangat unik ya?

Habitat tumbuhan langka ini tersebar di bagian Kalimantan Timur, Sumatera Utara dan Riau, tetapi keberadaan bunga ini sudah terancam punah dan sangat sulit ditemukan saat ini.

Nah, itu dia pengetahuan seputar tanaman langka. Selain deretan nama diatas, tentunya masih ada banyak tumbuhan langka lainnya yang tesebar di indonesia, yuk

Rekomendasi 5 Jenis Tanaman Merambat Untuk di Rumah

Rekomendasi 5 Jenis Tanaman Merambat Untuk di Rumah

Salah satu cara paling gampang untuk menghadirkan suasana yang asri dan sejuk di dalam rumah adalah dengan menghadirkan tanaman rambat. Tanaman yang merambat di dinding ini bukan Cuma bisa memberikan efek di atas tetapi juga bisa mempercantik desain eksterior rumah.

Kalian bisa pasang atau tanam tanaman merambat ini di kanopi, atap, maupun pagar rumah. Jenis maupun varian dari tanaman yang merambat ini ada banyak. Kalian juga bisa pilih tanaman yang bunga dan daunnya bagus.

Nah, untuk kalian yang tertarik dengan tanaman merambat, di bawah ini kami akan berikan rekomendasinya untuk di letakkan di rumah kalian.

1.Garlic Vine

Pagar halaman yang di buat dari besi memang lebih tahan lama. Tapi pagar besi cenderung renggang jadi bisa membuat orang lain dapat melihat ke dalam rumah dengan mudah. kalau kalian mau menutupi pagar halaman supaya lebih privat, maka garlic vine bisa jadi pilihan yang pas.

Tanaman merambat ini bisa tumbuh dengan sangat lebat. Jadi, celah pagar halaman kalian pasti bisa tertutup sempurna. Tanaman merambat ini juga punya bunga berwarna ungu yang bisa secara serentak mekar. Setelah itu, warna bunganya akan memudar jadi warna pink.

2.Alamanda Kuning

Ada beberapa jenis tanaman yang memang tak bisa menerima cahaya matahari langsung atau tak bisa di biarkan di bawah hujan. Hal ini pun membuat beberapa orang jadi malas memelihara tanaman. Kalau hal itu yang jadi masalah, maka Alamanda Kuning bisa jadi pilihan kalian.

Tanaman merambat dengan bunga yang cerah ini sangat suka dengan cahaya matahari dan hujan. Jadi kalian tak perlu ribet memindahkan tanaman ini saat cuaca sedang terik maupun hujan. Agar tanaman ini bisa tumbuh dengan maksimal, kalian harus berikan pupuk sebanyak 2 minggu sekali.

3.Syngonium wendlandii

Sudut taman adalah salah satu area yang sangat jarang terkena sinar matahari. Hal ini membuat sudut taman jadi sering terabaikan karena tak banyak tumbuhan yang dapat di tanam di area itu. Kalau kalian punya sudut taman yang kosong, kalian bisa coba hias area itu dengan Syngonium wendlandii.

Motif dari tanaman ini memang sederhana namun cukup bagus untuk mempercantik area itu. Kalian juga tak perlu khawatir dengan cahaya matahari karena tanaman ini bisa tumbuh di tempat yang teduh. Tanaman ini bahkan punya prises pertumbuhan yang tak terlalu cepat jadi kalian tak usah memangkasnya terlalu sering.

4.Bugenvil

Halaman rumah yang di tanami banyak tumbuhan pasti akan kelihatan indah dan lebih sejuk. Kalau kalian mau punya halaman seperti itu, maka menanam bugenvil bisa jadi pilihan yang tepat. Tanaman merambat ini bisa tumbuh dengan sangat cepat dan bunganya juga punya berbagai warna.

Halaman kalian pasti jadi kelihatan lebih sejuk dan indah. Supaya tanaman ini bisa tumbuh dengan rapi, jangan lupa siapkan media untuk di pakai sebagai tempat tanaman merambat dan pastikan kalian memangkasnya dengan teratur ya.

5.Morning Glory

Morning Glory merupakan salah satu tanaman merambat yang banyak di sukai orang – orang karena warna bunganya yang beragam. Morning glory juga termasuk sebagai tanaman merambat yang bisa menerima cahaya matahari secara langsung.

Kalian bisa manfaatka keunggulan itu dan jadikan tanaman ini sebagai atap kanopi. Saat bunganya bermekaran, kanopi kalian akan kelihatan indah dengan atap bunga warna – warni. Suasana di bagian bawah atap kanopi juga akan terasa lebih teduh.

Itulah beberapa rekomendasi tanaman merambat terbaik. Semoga bermanfaat.

5 Jenis Ikan Hias Aquarium Paling Cantik

5 Jenis Ikan Hias Aquarium Paling Cantik

Mempunyai hewan peliharaan di rumah memang bisa membuat seseorang lebih nyaman atau rileks, apalagi jika sudah melakukan berbagai kegiatan setiap harinya yang membuatnya seringkali timbul rasa stress.

Maka dari itu, hewan peliharaan juga bisa membuat seseorang meningkatkan semangatnya kembali, salah satunya adalah ikan hias.

Ikan hias memang sebagian dijadikan peliharaan dirumah dan dapat memperindah suasana rumah serta membuatnya terasa nyaman.

Mau tahu jenis ikan apa saja yang cocok untuk hiasan aquarium rumah kalian? Simak berikut.

1. Ikan Cupang

Tentunya, ikan cupang sangat ramai di kalangan untuk dijadikan ikan hias sekaligus membuat aquarium lebih cantik lagi.

Ikan hias air tawar yang berasal dari Asia Tenggara, yaitu Singapura, Brunei, Malaysia, Vietnam, serta Indonesia ini mempunyai bentuk tubuh dan karakter yang unik. Walaupun begitu, ikan yang satu ini cenderung agresif.

Ikan cupang juga terbagi menjadi 3 golongan, ada cupang liar, cupang aduan, dan cupang hias. Tak hanya itu, ikan cupang juga dibagi berdasarkan jenisnya, seperti fancy, giant, double tail, halfmoon, slayer, plakat, dan serit.

2. Ikan Guppy

Jenis Ikan Guppy

Jenis ikan yang mempunyai warna-warni beragam dan termasuk ke dalam ikan yang lincah ini mempunyai kelebihan yang cukup unik.

Mereka mudah beradaptasi di berbagai kondisi air dan sangat mudah untuk di rawat. Karena kedua hal inilah yang menjadikannya alasan ikan ini banyak dipilih orang untuk dijadikan ikan hias.

Pasalnya, ikan guppy yang jantan mempunyai variasi warna lebih banyak dibandingkan betina. Ikan yang satu ini juga mudah untuk berkembang biak.

Ikan guppy bisa hidup di air yang mempunyai suhu 50 hingga 84 derajat fahrenheit, namun suhunya memang harus dijaga secara konsisten.

3. Ikan Molly

Jenis ikan hias yang cantik selanjutnya adalah ikan molly, yang dimana ikan ini merupakan spesies yang hanya bisa tumbuh hingga 3-4 inci saja.

Ikan yang bisa hidup sehat di dalam akuarium yang mempunyai pH dari 0,7-7,8 ini bisa beradaptasi cukup baik di berbagai kondisi air.

Tak hanya itu, ikan yang satu ini juga mudah untuk dirawat dan cepat berkembang biak. Kamu akan mendapatkan ikan molly dengan sangat cepat jika kamu memelihara ikan yang satu ini.

4. Ikan Koi

Jenis ikan yang pertama kali populer di Jepang pada tahun 1920 ini merupakan hasil persilangan antara beberapa jenis ikan mas berwarna merah dan juga putih.  

Ikan koi ini bisa hidup dan tumbuh hingga mencapai ukuran yang cukup besar. Pasalnya, ikan ini mempunyai warna yang sangat cantik, yang dimana wanra ikan koi bisa membuat harga jualnya sangat mahal di pasaran.

Bahkan, beberapa dari mereka mengatakan jika kamu memelihara ikan ini dirumah, kamu bisa mendapatkan keberuntungan.

5. Ikan Neon Tetra

Jenis ikan yang mempunyai ukuran kecil dan mudah dirawat ini sangat cocok dijadikan ikan peliharaan.

Jenis ikan neon tetra tersedia berbagai warna yang cerah, namun pada umumnya ikan ini juga mempunyai garis horizonal yang berwarna biru di seluruh bagian tubuhnya yang membuatnya tetap terlihat di air yang gelap.

Ikan yang satu ini membutuhkan air yang asam dan lembut dengan suhu tropis. Walaupun kecil, ikan ini merupakan jenis ikan omnivora yang bisa diberi makan udang, cacing, serangga, dan tumbuhan.

Nah, itulah 5 jenis ikan hias aquarium paling cantik dan beberapa cara merawatnya. Bagi kamu yang hobi memelihara ikan, kamu bisa mencoba mengoleksi salah satu darinya di rumah.

Rekomendasi 3 Tanaman Gantung Tercantik

Rekomendasi 3 Tanaman Gantung Tercantik

Siapa sih yang gak mau punya rumah yang di hiasi dengan kebun serta tanaman yang cantik? Pekarangan dengan tanaman memang jadi idaman untuk hampir semua orang, namun kalau membayangkan perawatan yang berat. Pot bunga yang berserakan, sampai dengan pembersihan tanah saat di musim hujan, rasanya malas sekali.

Untuk yang mau praktis, sebaiknya kalian coba rawat tanaman gantung. Ada banyak sekali jenis tanaman hias atau bunga – bunga yang cocok untuk di jadikan sebagai tanaman gantung. Jadi, sepanjang mata memandang, warna – warni indah serta wangi semerbak dari tanaman gantung sudah siap menyambut kedatangan kalian di rumah.

Nah, untuk kalian yang ingin punya tanaman gantung di rumah, di bawah ini kami akan berikan beberapa rekomendasinya.

1.Fuschia atau Kembang Anting-Anting

Di Indonesia, kita mungkin lebih kenal dengan istilah bunga anting – anting di bandingkan dengan nama baratnya yaitu Fuschia. Sama seperti julukannya, bunga gantung yang satu ini memang sangat cocok untuk tanaman gantung karena posisi menggantungnya yang mirip dengan anting – anting cantik.

Sama seperti tanaman tropis pada umumnya, tanaman yang satu ini dapat tumbuh subur dan mekar sepanjang tahun. Kalian bisa juga menemukannya di taman – taman yang minimalis. Bibit Fuschia juga sangat gampang di temukan di pasaran dengan berbagai macam variasi warna seperti pink, putih, merah, ungu, hingga warna kombinasi.

Namun, pastikan kalian rajin menyirami tanaman ini dan meletakannya pada posisi yang sejuk agar tanaman gantung kalian bisa terhindari dari kekeringan akibat sinar matahari secara langsung ya.

2.Bunga Lobelia

Tanaman yang satu ini di kenal dengan bunganya yang cantik dan beraneka ragam. Kalian akan bisa menikmati tanaman Lobelia yang berwarna biru, ungu, putih, dan juga merah. Tanaman ini bukan Cuma cantik namun juga di sukai sebagai tanaman gantung karena gak perlu banyak perawatan serta gampang tumbuh subur tanpa bergantung pada musim tertentu.

Kalian cukup menaburkan bibit lobelia di dalam tanah seperti cara menanam yang biasanya. Sesudah penyemaian berhasil dan pucuk lobelia sudah tumbuh, maka barulah di saat itu kalian bisa pindahkan lobelia ke dalam pot untuk menjadi tanaman hias untuk mempercantik tampilan rumah kalian.

3.Tanaman Begonia

Tanaman gantung yang satu ini juga sangat gamoang di tanam pada Negara tropis seperti di Indonesia. Untuk jenisnya sendiri, ada beberapa variasi yang berbeda, mulai dari dedaunan begonia sampai dengan pucuk bunga Begonia di dalam aneka warna serta bentuk yang cocok untuk tanaman gantung.

Salah satu yang paling terkenal adalah begonia rex dengan bentuk daun yang besar serta di dominasi dengan warna hijau serta merah yang menarik. Ada pula begonia cane yang tak kalah tenar dengan julukan sayap malaikat sampai dengan begonia lilin atau wax begonia yang punya daun yang kelihatannya seperti di lapisi lilin.

Setiap jenis tanaman begonia ini akan bisa kalian tanam dalam bentuk tanaman gantung agar rumah kalian kelihatannya makin asri.

Itulah berbagai rekomendasi tanaman gantung terbaik yang bisa kalian pelihara di rumah kalian. dengan tanaman – tanaman ini, di jamin rumah kalian jadi makin cantik sekaligus wangi. Tamu yang datang juga di jamin akan senang dengan suasana rumah kalian dan kalian juga jadi betah di rumah. Jangan lupa rawat mereka dengan baik ya. Semoga bermanfaat.

4 Jenis Tanaman Indoor Terbaik Untuk Di pajang

4 Jenis Tanaman Indoor Terbaik Untuk Di pajang

Tanaman indoor memang bisa membuat penampilan interior di dalam rumah jadi lebih cantik. Bukan Cuma bisa membuat penampilan di dalam rumah jadi lebih asri namun kalian juga bisa mendapatkan keuntungan lain loh.

Misalnya seperti mata jadi lebih segar memandang di dalam rumah, ruangan lebih sejuk, dan juga lebih sehat untuk kalian dan keluarga kalian di dalam rumah. Tetapi, memilih tanaman indoor itu tak se mudah yang kita bayangkan.

Karena, ada banyak sekali jenis tanaman di dunia ini apalagi di Indonesia yang bisa di pilih untuk kita tanam di dalam rumah. Nah, untuk kalian yang tertarik dengan tanaman indoor, di bawah ini kami akan berikan beberapa rekomendasinya untuk kalian.

1.Lavender

Kalian pasti sudah sangat tidak asing dengan tanaman yang satu ini. Lavender memang di percaya bisa memberikan kesan rileks ke orang yang merawatnya. Bahkan buktinya, ada banyak sekali produk pengharum ruangan serta obat pengusir nyamuk yang memakai aroma lavender.

Memang betul kalau lavender bisa membasmi banyak nyamuk. Jadi, sudah pasti akan sangat lebih baik kalau kalian menyimpan tanaman lavender yang asli di bandingkan dengan pewangi ruangan yang buatan. Karena, penampilannya juga sangat indah dan cantik.

2.Kataka

Tanaman yang satu ini mungkin masih sangat asing bagi beberapa orang. Untuk kalian yang belum tahu, kataka adalah sebuah tanaman dengan jenis paku – pakuan yang biasanya banyak di temukan pada tempat yang lembap dan juga sejuk.

Tanaman yang satu ini biasanya akan menempel di tanaman lainnya. tetapi, tanaman kataka masih bisa di letakkan sendiri di dalam sebuah pot. Bentuk dari tanaman ini juga unik sehingga bisa menarik perhatian banyak orang.

Kalau kalian pernah melihat tanaman ini, daunnya sendiri mirip dengan lidah yang menjulur ke semua arah. Namun sayangnya kataka tak bisa di tempatkan di dalam ruangan karena mereka tidak bisa hidup di tempat yang lembap.

Tetapi, jangan sampai tanaman ini terkena sinar matahari langsung ya, karena bagian daunnya bisa menguning dan tentu saja menghilangkan keindahannya. Jadi, kalian bisa simpan tanaman ini di teras atau di dalam rumah.

3.Bunga Mawar

Bunga yang satu ini memang punya berbagai jenis warna yang seringkali di pakai untuk menunjukkan rasa cinta atau kasih sayang kepada orang lain. Bunga yang satu ini juga ternyata sangat cocok untuk melengkapi interior rumah kalian loh.

Kalau beberapa tangkai bunga mawar kalian letakkan di dalam rumah, maka nantinya akan bisa memberikan nuansa yang cukup berbeda. Bukan hanya bisa mempercantik namun ruangan yang ada di dalam rumah juga akan jadi lebih wangi dan lebih segar lagi.

4.Monstera

Tanaman yang satu ini masih di sebut sebagai monster karena mempunyai pertumbuhan daun yang cukup aneh. Bisa kalian lihat bahwa pada bagian tengahnya pasti ada lubang di sana. Kalau masih terasa asing, mungkin nama janda bolong lebih tidak asing untuk kalian.

Kalau kalian memiliki tanaman ini di rumah, kalian harus bisa merawatnya dengan sangat baik. Tanaman ini juga sudah cukup banyak di pelihara oleh orang – orang sehingga terbilang cukup hits di kalangan para pecinta tanaman indoor.

Itulah berbagai rekomendasi tanaman indoor terbaik yang bisa kalian rawat untuk di dalam rumah kalian. semoga bermanfaat.

Daftar 6 Jenis Burung Jinak yang Cocok Untuk Dipelihara

Daftar 6 Jenis Burung Jinak yang Cocok Untuk Dipelihara

Terkadang, memelihara burung memanglah salah satu pilihan yang tepat untuk mengatasi stress dan jenuh. Namun, beberapa dari mereka tentunya memiliki macam-macam jenis dengan perawatan yang berbeda-beda.

Sebelum mulai untuk memelihara burung, sebaiknya kamu lebih mengetahui jenis burung apa saja yang sesuai dan jinak untuk dipelihara.

Berikut ini adalah 6 jenis burung jinak yang cocok untuk kalian pelihara.

1. Burung Kenari

Salah satu burung peliharaan di rumah yang pintar ini bisa menirukan suara-suara burung lainnya.

Burung kenari juga tidak berbahaya untuk anak-anak dan keluarga karena ukuran tubuhnya yang mungil.

Burung kenari juga cukup mudah dari segi perawatannya, yang dimana kamu hanya perlu memberikan makan, minum, berjemur, hingga membersihkan sangkat si burung secara rutin.

Burung kenari juga bisa kamu dapatkan dengan mudah di kalangan yang biasanya harganya di mulai dari Rp 80.000

2. Burung Lovebird

Burung yang memiliki bulu berwarna-warni ini sangat disukai oleh anak-anak. Tak hanya itu, burung jinak cantik yang satu ini juga dapat dilatih kemampuannya seperti lomba-lomba burung kicau yang kita ketahui.

Burung yang terkenal cerdas dan bisa melakukan atraksi jika dilatih ini membuatnya sangat populer untuk dijadikan burung peliharaan di kalangan.

Perawatan burung ini juga terbilang sangat mudah karena kecantikannya dan bisa kamu dapatkan di kalangan mulai dari harga Rp 200.000 hingga jutaan rupiah.

3. Burung Cockatiel

Burung yang biasa disebut burung kakatua mini atau burung Australia ini telah menjadi burung peliharaan yang bisa melakukan berbagai atraksi karena ketangkasannya.

Burung yang bisa meniru suara manusia dan suara burung lainnya ini tentunya sangatlah pintar, yang bahkan ia bisa meniru suara bel, suara klakson, hingga microwave.

Namun, burung yang cocok untuk di pelihara satu ini memang terbilang cukup mahal yang mencapai 850.000 hingga 1 jutaan.

4. Burung Parkit

Burung yang hampir mirip dengan lovebird ini memiliki ukuran tubuh yang sama namun tidak sepenuhnya sama.

Burung parkit memiliki corak bulu yang berbeda dari burung lovebird karena adanya corak garis hitam di sekitar kepala serta punggungnya.

Burung ini bisa dijadikan burung peliharaan yang terlatih dan tentunya bisa diajak bermain keluar sangkar jika sudah jinak.

Tak hanya itu, burung yang jinak satu ini juga sangat murah di jual di kalangan yang bisa kamu dapatkan seharga Rp 50.000 saja.

5. Burung Cendet

Burung yang memiliki berbagai variasi warna ini ada 4 jenis warna didalamnya yakni, hitam, putih, coklat, serta abu-abu.

Suara yang dapat meniru suara burung lainnya dan cukup lantang ini tergolong burung yang cukup agresif karena sangat liar.

Walaupun begitu, mereka sangat mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan yang membuatnya mudah untuk dijinakkan. Burung murah seharga 50 ribuan ini bisa kalian temukan dengan mudah di kalangan.

6. Burung Pacific Parrotlet

Burung yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan terkadang akan bertindak agresif saat ingin mengejar sesuatu ini memiliki bagian paruh yang bengkok dan unik.

Burung yang satu ini dapat dijinakkan dengan mudah jika dirawat dengan benar walaupun memang sangat sedikit peminatnya.

Bukan karena agresifnya, melainkan burung ini jarang sekali dijadikan peliharaan karena harganya yang cukup tinggi bisa mencapai 1 juta hingga belasan juta rupiah.

Nah, itulah 6 jenis burung jinak yang cocok untuk dipelihara. Tidak hanya untuk refreshing, para burung yang sudah jinak dan terlatih juga bisa mengikuti kompetisi-kompetisi yang ada lho!